Paket Tektok Gunung Sumbing – 7 Keuntungan Besar yang Bikin Pendakianmu Makin Berarti!
Rasakan sensasi tektok Sumbing yang intens, seru, penuh cerita, dan sekaligus ikut berbagi kebaikan untuk adik-adik di lereng gunung. Petualangan ini bukan cuma soal puncak—tapi soal dampak.
Banyak orang ingin mendaki Gunung Sumbing, tapi sering terhenti oleh beberapa masalah seperti:
Tidak punya waktu untuk trip menginap.
Bingung mencari paket tektok yang aman dan terorganisir.
Takut kelelahan karena medan Sumbing yang terkenal nanjak sejak awal.
Tidak punya partner pendakian yang satu ritme.
Khawatir dengan keselamatan saat tektok malam hari.
Tidak tahu bagaimana memulai dari basecamp yang tepat.
Ingin pendakian yang bermakna, bukan sekadar naik–turun tanpa tujuan.



Alera Adventure hadir sebagai solusi lengkap untuk semua keresahan itu. Dengan pengalaman bertahun-tahun membawa ribuan pendaki ke gunung-gunung Jawa Tengah dan Jawa Timur, kami menyediakan Paket Tektok Gunung Sumbing yang dirancang aman, nyaman, dan tetap ramah waktu—tanpa mengorbankan keindahan sunrise maupun pengalaman spiritual di jalur Sumbing.
Kami juga mengusung misi “Berpetualang Sambil Berbagi”, di mana setiap perjalananmu membantu mendanai program bimbingan belajar gratis bagi adik-adik di lereng gunung, terutama di kawasan Merbabu. Naik gunung jadi sebenar-benarnya bermakna.
Paket Tektok Gunung Sumbing ini adalah paket pendakian satu hari (tanpa menginap) yang dimulai tengah malam agar kamu bisa menikmati sunrise spektakuler dari puncak 3.371 mdpl. Perlengkapan pendakian wajib, briefing safety, guide profesional, dan ritme perjalanan disesuaikan agar aman untuk pendaki pemula maupun yang sudah berpengalaman.
Dengan paket ini, kamu tak perlu repot mengurus logistik, mencari rombongan, atau was-was dengan kondisi jalur. Kamu tinggal datang, naik, menikmati perjalanan, dan pulang dengan hati penuh cerita.
7 Keuntungan Memilih Paket Tektok Gunung Sumbing dari Alera Adventure
Ritme pendakian aman & nyaman, dipandu guide profesional yang sudah hafal setiap sudut jalur Sumbing.
Waktu lebih efisien, cocok untuk yang punya jadwal padat namun tetap ingin menikmati sunrise.
Pengalaman mendaki lebih bermakna, karena setiap langkahmu mendukung program sosial pendidikan di lereng gunung.
Tanpa repot logistik, semua dipersiapkan mulai dari briefing, perlengkapan wajib, hingga teknis pendakian.
Pendampingan penuh selama tektok, memastikan kamu tetap aman bahkan ketika kondisi gelap di tengah malam.
Lingkungan pendakian yang suportif, bersama pendaki lain yang satu vibe, satu ritme, satu tujuan.
Kesempatan meraih sunrise terbaik di Gunung Sumbing, panorama emas yang selalu jadi wishlist pendaki Indonesia.
Dengan Paket Tektok Gunung Sumbing ini, kamu akan mendapatkan:
Guide profesional & ramah.
Dokumentasi perjalanan.
Briefing & edukasi keselamatan pendakian.
Sharing session tentang misi sosial “Berpetualang Sambil Berbagi”.
Teman-teman pendakian baru yang positif & fun.
Sunrise terbaik dari Sumbing (insyaAllah cuaca mendukung).
Pengalaman pendakian intens dalam waktu singkat tapi penuh makna.
Paket ini ideal untuk kamu yang:
Ingin tektok tanpa ribet bermalam.
Baru pertama kali mendaki Gunung Sumbing.
Sudah berpengalaman dan ingin tantangan tektok yang aman.
Sedang mencari pengalaman “healing” yang sekaligus bermakna.
Punya jadwal sempit tapi tetap ingin sunrise terbaik dari Sumbing.
Mencari tim pendakian yang profesional, ramah, dan komunikatif.
Ingin merasakan pendakian yang punya nilai sosial.
Apa Kata Mereka yang Sudah Ikut?
Kami bangga karena banyak pendaki merasa pendakian ini bukan sekadar tektok biasa.
Bahkan dr. Boyke—dokter paling dikenal di Indonesia dalam soal kesehatan dan gaya hidup aktif—memberikan testimoni positi
Slot pendakian tektok Gunung Sumbing sangat terbatas setiap minggunya karena pembatasan kuota dan penyesuaian kondisi jalur. Jika kamu ingin mendapatkan jadwal terdekat, sebaiknya pesan sekarang juga sebelum slot penuh.
Pendakian hanya dilakukan pada waktu dan kondisi yang paling aman—jadi jangan menunda.
Temukan jawaban atas pertanyaan umum Anda di sini.
boleh. Selama selalu menjalankan latihan fisik sebelum melakukan tektok dan guide kami akan mengatur ritme pendakian agar tetap nyaman.
Tidak. Kami akan berikan list perlengkapan wajib, dan mayoritas ringan—karena ini tektok, bukan camping.
Ya. Kami sudah menghitung waktu aman, dan guide akan mendampingi dari start hingga selesai.
Benar. Sebagian pendapatan trip digunakan untuk membangun dan menjalankan “Bimbel Gratis Lereng Gunung”.
Kami menyediakan tektok maupun camp. untuk melihat detail camp silahkan kunjungi link berikut Private Trip Gunung Sumbing
Bisa, kami menyediakan paket untuk gunung lainnya.
Gunung Sumbing bukan hanya sebuah gunung—ia adalah perjalanan emosional, tantangan fisik, ruang kontemplasi, dan panggung besar untuk menyaksikan salah satu sunrise paling megah di Jawa Tengah. Banyak pendaki mengatakan bahwa Sumbing berbeda. Ada aura yang kuat, jalur yang intens, pemandangan yang “gak pake kompromi,” dan pengalaman mendaki yang secara alami bikin kamu merasa jadi versi terbaik dari dirimu sendiri. Dan ketika kamu memilih Paket Tektok Gunung Sumbing, pengalaman itu jadi semakin utuh dan aman untuk dinikmati.
Mari kita bahas secara panjang, mendalam, dan penuh rasa: kenapa harus Gunung Sumbing?
1. Sumbing Adalah Gunung dengan Karakter Kuat (Dalam Cara yang Baik)
Jika Merbabu itu lembut, Prau itu ramah, Sindoro itu elegan—maka Sumbing adalah gunung yang karismatik. Dari awal tanjakan saja sudah bikin jantung berdetak lebih cepat, tapi bukan karena takut—melainkan karena antusias. Sumbing seolah “mengajak bicara,” seolah berkata: “Ayo, tunjukkan versi terbaikmu.”
Medannya cenderung menanjak sejak awal, tetapi justru itulah yang membuat Sumbing jadi tempat yang sempurna untuk pendaki yang ingin merasakan sensasi mendaki gunung yang “sesungguhnya.” Dengan memilih Paket Tektok Gunung Sumbing, seluruh pengalaman menanjak ini jadi lebih terkendali karena ada ritme, jeda istirahat yang terukur, dan panduan dari guide profesional.
2. Sunrise Gunung Sumbing adalah Salah Satu yang Terbaik di Jawa Tengah
Boleh dibilang, sunrise di Sumbing itu mirip seperti “halaman pembukaan” sebuah buku epik. Cahaya pertamanya tidak datang pelan-pelan, tapi muncul seperti tirai yang dibuka untuk menampilkan pemandangan yang dramatis. Dari puncaknya, kamu bisa melihat Sindoro berdiri gagah tepat di depan, seakan menjadi “teman nonton matahari terbit.”
Cahaya oranye yang perlahan naik dari balik cakrawala, perpaduan awan yang menari seperti kapas, dan siluet gunung-gunung di sekitarnya—membuat siapa pun merasa kecil namun sangat hidup. Banyak pendaki bilang sunrise Sumbing terasa “lebih personal,” karena perjalanan menuju puncaknya benar-benar menguji mental dan fisik, sehingga ketika sampai di atas, perasaannya seperti hadiah dari alam.
Jika kamu ikut Paket Tektok Gunung Sumbing, waktu pendakian sudah diatur sedemikian rupa agar kamu sampai di puncak tepat sebelum sunrise—tanpa panik, tanpa kebingungan, tanpa tersesat gelap-gelapan.
3. Jalur yang Menantang tetapi Terukur untuk Tektok
Bagi banyak pendaki, tektok Sumbing adalah wishlist. Jalur Sumbing sendiri memiliki kontur yang unik: tanjakan konstan, vegetasi variatif, dan zona terbuka yang bikin perjalanan tidak membosankan. Kamu tidak akan merasa jalan “hanya lurus-lurus saja,” karena ada banyak momen yang memaksa kamu berhenti, mengatur napas, sambil berkata dalam hati: “Indah banget ya di sini.”
Dengan Paket Tektok Gunung Sumbing, jalurnya menjadi jauh lebih aman karena:
Kamu tidak mendaki sendirian.
Ada ritme pendakian yang sudah diuji.
Ada guide yang memahami jalur hingga ke detail kecil.
Briefing dan manajemen energi dilakukan sejak awal.
Hasilnya? Pendakian yang intens, tetapi tetap bisa dinikmati.
4. Sumbing Itu “Satu Gunung, Banyak Alam”
Di banyak gunung, kamu hanya merasakan satu vibe: hutan. Atau batu. Atau savana. Tapi Sumbing adalah gunung yang kaya “transisi suasana.”
Saat tektok, kamu akan melewati:
Hutan yang teduh dengan udara pagi yang dingin tapi segar.
Tanjakan berbatu yang bikin kamu merasa seperti warrior.
Savana dan bukit-bukit terbuka yang menyajikan pemandangan luas ke berbagai arah.
Zona pasir dan bebatuan di atas, khas gunung tinggi yang sudah memasuki area puncak.
Perpaduan ini yang membuat Sumbing disebut sebagai gunung dengan “cerita lengkap.” Kamu seolah masuk ke film petualangan yang punya banyak babak: dari sunyi, terang, teduh, hingga dramatis menjelang puncak.
5. Pengalaman Spiritual yang Tidak Terduga
Banyak pendaki yang kembali dari Sumbing menyebut bahwa gunung ini membuat mereka jadi lebih sadar tentang diri mereka sendiri. Mungkin karena jalurnya yang menanjak sejak awal, mungkin karena suasananya yang tenang, atau mungkin karena sunrise-nya yang “mengena di hati.”
Sumbing punya vibe yang tidak terburu-buru. Meskipun kamu tektok, perjalanan tetap terasa seperti slow motion: kamu punya waktu untuk merenungkan banyak hal, mengingat perjalananmu, merasakan syukur, dan memandang hidup dari horizon yang lebih luas.
Ketika kamu menjalani perjalanan ini bersama guide dari Paket Tektok Gunung Sumbing, momen-momen reflektif itu jadi lebih terasa karena kamu tidak sibuk mengurus teknis pendakian. Kamu hanya fokus menikmati perjalanan.
6. Cocok untuk Pendaki yang Ingin Upgrade Level
Kalau kamu sudah pernah naik Prau, Andong, atau gunung-gunung ramah pemula lainnya, Sumbing adalah upgrade yang sempurna. Tidak terlalu ekstrem, tidak terlalu santai—tepat di tengah.
Sumbing memberi tantangan yang pas:
cukup membuat kamu bangga setelah sampai puncak,
tetapi tidak sampai membuatmu trauma atau menyerah.
Dengan Paket Tektok Gunung Sumbing, kamu tidak perlu takut soal manajemen waktu atau kelelahan berlebih, karena pendakian diatur sedemikian rupa agar kamu naik dengan aman.
7. Pemandangan 360 Derajat yang Sulit Ditandingi
Dari puncak Sumbing, kamu bisa melihat:
Gunung Sindoro tepat di depan,
Gunung Merbabu dan Merapi di kejauhan,
Deretan pegunungan Jawa Tengah,
Lembah-lembah hijau yang terbentang luas,
Dan lautan awan yang menyelimuti kaki gunung.
Sungguh jarang ada gunung yang memberikan panorama sebanyak ini dalam satu titik berdiri. Sunrise di Gunung Sumbing terasa seperti pertunjukan besar yang dibuat khusus untuk para pendakinya.
8. Petualangan Sambil Berbagi yang Tidak Akan Kamu Temukan di Tempat Lain
Inilah yang paling membedakan Alera Adventure dari banyak penyedia trip lainnya. Dengan memilih Paket Tektok Gunung Sumbing, kamu bukan cuma naik gunung. Kamu ikut menjalankan misi sosial “Berpetualang Sambil Berbagi,” yakni membantu menyediakan pendidikan gratis bagi adik-adik di lereng gunung—dimulai dari daerah Merbabu.
Artinya:
Setiap langkahmu punya dampak,
Pendakianmu membantu masa depan seseorang,
Sunrise yang kamu kejar ikut menyalakan harapan orang lain.
Bagi banyak pendaki, ini adalah alasan paling kuat kenapa mereka memilih mendaki bersama Alera Adventure.
9. Pendakian yang Aman, Terpandu, dan Tidak Ada Drama
Sumbing adalah gunung yang aman—kalau kamu bersama tim yang tepat. Dengan pengalaman panjang Alera Adventure, pendakianmu tidak akan memunculkan drama seperti:
salah jalur,
kelelahan ekstrem,
manajemen waktu yang berantakan,
pendakian yang molor hingga siang,
atau tim yang tidak solid.
Dengan Paket Tektok Gunung Sumbing, semua faktor sensitif itu sudah dipikirkan dari awal. Kamu hanya perlu fokus pada perjalanan dan kebahagiaanmu.
Kesimpulan Akhir: Kenapa Harus Gunung Sumbing?
Karena Sumbing adalah kombinasi terbaik dari:
keindahan,
tantangan,
ketenangan,
panorama yang megah,
pengalaman spiritual,
perjalanan penuh arti,
dan kesempatan besar untuk berbagi.
Dengan Paket Tektok Gunung Sumbing, semua unsur itu dibuat lebih aman, lebih nyaman, lebih bermakna, dan lebih memungkinkan untuk dinikmati tanpa tekanan logistik.
Sumbing bukan sekadar destinasi.
Ia adalah perjalanan pulang menuju dirimu sendiri.
Kalau kamu mencari gunung yang memberi “rasa,” bukan sekadar “capai puncak,” maka Sumbing adalah jawabannya.
Itinerary dalam Paket Tektok Gunung Sumbing bukan sekadar daftar jam kegiatan, tapi alur perjalanan emosional yang benar-benar dirancang untuk membawa kamu dari “penasaran”, “deg-degan”, sampai akhirnya “speechless” ketika berdiri di puncak salah satu gunung paling megah di Jawa Tengah. Pendakian Gunung Sumbing memiliki karakter yang unik, jalurnya tegas, tanjakannya jujur, tapi pemandangannya… aduh, nggak pernah bohong. Dan karena ini adalah konsep tektok, ritmenya dibuat padat, efisien, dan mantap tanpa menghilangkan momen-momen sakral dari sebuah perjalanan menuju puncak 3.371 mdpl.
Di bawah ini adalah itinerary panjang dan lengkap, dimulai dari titik paling awal hingga kamu kembali turun ke basecamp pada jam 03.00 dini hari. Kamu akan melihat bagaimana alur ini tidak sekadar soal waktu, tetapi pengalaman yang menghidupkan makna petualangan sambil berbagi—sesuai semangat Alera Adventure.
— 00.00 WIB: Kumpul di Basecamp (Briefing & Pemanasan Emosi)
Tepat jam 00.00, ketika sebagian besar orang masih tenggelam dalam mimpi, kamu justru mengambil langkah pertama menuju mimpi itu sendiri. Tim Alera Adventure menyambutmu di basecamp dengan energi positif. Di sini, kamu akan menerima briefing teknis: jalur, cuaca, estimasi perjalanan, serta sejumlah tips kecil yang membuat pendakian Gunung Sumbing terasa lebih nyaman.
Selain briefing teknis, ada hal lain yang nggak kalah penting: pemanasan mental. Kita akan mengajak kamu menyadari bahwa perjalanan ini bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi juga bagian dari gerakan sosial “Berpetualang Sambil Berbagi”. Setiap langkahmu di Gunung Sumbing ikut mendukung kegiatan bimbel gratis untuk anak-anak di lereng gunung. Jadi sejak menit pertama, perjalananmu sudah punya makna yang lebih dalam.
— 00.30 WIB: Persiapan Pendakian (Cek Peralatan & Ritme Nafas)
Setelah briefing, kamu akan mempersiapkan peralatan: headlamp, trekking pole, sarung tangan, air, dan lapisan pakaian. Di Paket Tektok Gunung Sumbing, semua hal disiapkan dengan standar keamanan tinggi.
Pada titik ini biasanya mulai muncul dua tipe pendaki:
Pendaki yang senyum-senyum penuh semangat.
Pendaki yang bertanya pada dirinya sendiri, “Gue ngapain di sini jam segini?”
Tenang saja, keduanya sama-sama valid. Yang penting, ritme nafas harus tenang, pikiran fokus, dan hati siap untuk perjalanan panjang menuju puncak.
— 01.00 WIB: Mulai Trekking dari Basecamp
Pendakian Gunung Sumbing dikenal dengan tanjakan awal yang cukup menanjak, tapi masih dalam batas wajar untuk pemanasan. Pada jam-jam seperti ini, suasana masih sunyi, udara masih segar, dan lampu-lampu headlamp mulai membentuk garis cahaya kecil di jalur pendakian.
Di sini biasanya mulai terasa keistimewaan tektok Sumbing: tempo panjang, stabil, dan konstan. Tidak terburu-buru, tapi juga tidak lambat. Jalur awal dipenuhi dengan pepohonan yang memberikan keteduhan, bahkan tengah malam sekalipun.
Fokus keyword seperti summit Sumbing mungkin belum terasa di awal perjalanan ini, tapi motivasi menuju puncak itu mulai membesar di dalam dirimu. Setiap langkah yang kamu ambil adalah bagian dari cerita 7–8 jam ke depan.
— 02.30 WIB: Pos 1 – Pemanasan Resmi Dimulai
Pos pertama biasanya jadi tempat untuk menarik nafas sejenak. Kamu bisa minum, stretching sedikit, dan merasakan betapa dinginnya udara Gunung Sumbing di dini hari. Dari sini jalur mulai menanjak lebih serius.
Pemandu dari tim Alera Adventure akan menjaga ritme rombongan agar tetap stabil. Tidak perlu memaksakan diri, karena perjalanan ke puncak Sumbing itu bukan sprint, tapi perjalanan kontemplatif dengan keindahan alam sebagai hadiahnya.
— 03.45 WIB: Pos 2 – Tanjakan Mulai Menggoda
Di pos ini, kamu mulai merasakan aura “gunung besar” yang menjadi karakter khas pendakian Gunung Sumbing. Jalur semakin menanjak, tanah semakin terbuka, dan angin malam terasa menusuk namun menyegarkan.
Biasanya banyak peserta yang mulai bertanya: “Kapan sampai puncak?”
Tenang. Justru pertanyaan itulah tanda bahwa perjalananmu berjalan dengan benar.
— 04.45 WIB: Menuju Pos 3 – Tanjakan Tanpa Diskon
Salah satu ciri terkenal dari jalur pendakian Sumbing adalah tanjakan panjang yang tidak lebay, tapi juga tidak main-main. Begitu memasuki bagian ini, mentalmu diuji. Tenaga mulai berkurang, tapi motivasi justru semakin naik.
Di titik ini, sebagian besar pendaki mulai merasakan “zona meditasi” mereka sendiri. Kamu berjalan dalam sunyi, hanya ditemani suara langkah, gesekan jaket, dan hembusan napas.
Ketika fokus mulai buyar, kamu bisa mengingat tujuan besar perjalanan ini: menuju puncak sambil memberi dampak sosial untuk anak-anak di lereng Merbabu & Sumbing. Bila itu tidak cukup memotivasi, pemandu kami akan menambah semangat dengan kalimat sakti:
“Sedikit lagi kok!”
Padahal sedikitnya itu relatif.
— 06.00 WIB: Sampai Area Vegetasi Terbuka Menuju Puncak
Langit mulai memutih. Warna biru tipis menggantikan kegelapan. Kamu mulai bisa melihat bayangan puncak dari kejauhan. Ini fase paling emosional dalam Paket Tektok Gunung Sumbing.
Matahari yang akan terbit mulai menyorot gunung-gunung tetangga seperti Merapi, Merbabu, Sindoro. Cahaya jingga perlahan mengalir ke sisi barat dan dunia seperti berhenti sejenak.
Kalau kamu beruntung, kamu juga bisa melihat lautan awan yang menggulung di bawah kaki gunung. Sensasinya seperti berdiri di tepi dunia.
— 07.00–07.30 WIB: Summit Attack – Menuju Puncak Gunung Sumbing (3.371 mdpl)
Inilah klimaksnya. Trek menuju puncak biasanya dihiasi batuan dan jalur cukup menanjak, tapi energi peserta tiba-tiba melonjak lagi. Serius, hampir semua yang kelelahan di jalur sebelumnya tiba-tiba punya stamina baru ketika melihat puncak sudah di depan mata.
Setibanya di puncak, semua lelah pecah seperti gelembung sabun. Kamu bisa melihat seluruh lanskap Jawa Tengah dari titik tertingginya. Kamu bisa merasakan angin dingin memelukmu seperti pahala dari perjalanan panjang.
Dan tentu saja, fokus keyword paling inti, summit Sumbing, kini menjadi kenyataan.
Foto-foto akan diambil, momen kontemplasi akan terjadi, dan ucapan “Alhamdulillah” biasanya keluar tanpa disuruh.
— 08.00 WIB: Persiapan Turun – Jalur Dengan Pemandangan Terbaik
Jalur turun Gunung Sumbing menawarkan pemandangan yang nyaris lebih spektakuler dibanding jalur naik. Kamu bisa melihat lembah hijau, kontur gunung, garis horizon, hingga warna-warna hutan yang bergerak harmonis bersama angin.
Karena ini adalah tektok, perjalanan turun tetap memerlukan fokus. Pemandu akan mengatur ritme aman agar lutut tidak kaget dan kelelahan terkontrol.
— 11.30–12.00 WIB: Sampai Pos 2 – Istirahat & Rehidrasi
Kita istirahat lebih lama di sini. Air diminum, tenaga dipulihkan, dan cerita-cerita mulai keluar: tentang tanjakan barusan, tentang langkah hampir tumbang, atau tentang keindahan puncak.
Pendaki sering bilang, “Capek sih, tapi nagih.”
Kalimat itu memang cocok untuk pendakian Gunung Sumbing.
— 14.00 WIB: Kembali ke Basecamp – Turun Dengan Perasaan Baru
Kamu akhirnya tiba kembali di basecamp sekitar jam 14.00 siang. Semua rasa bercampur: lega, bangga, senang, capek, tapi puas.
Biasanya peserta langsung memesan mie rebus, bakso, atau apapun yang bisa memulihkan energi. Setelah itu, sesi refleksi kecil biasanya terjadi: perasaan setelah summit, pengalaman selama tektok Sumbing, dan rasa syukur atas perjalanan yang aman.
— 15.00 WIB: Ojek Naik – Penutup Perjalanan (Bila Menggunakan Sistem Ojek Tertentu)
Beberapa jalur pendakian Sumbing menyediakan opsi ojek untuk perjalanan awal/akhir. Pada jam ini, kamu bisa naik ojek untuk kembali ke titik meeting point.
Ini bukan hanya soal kenyamanan, tapi juga cara menghargai warga lokal yang menggantungkan penghasilan dari jasa transportasi pendakian.
Akhir Itinerary: Makna di Balik Perjalanan
Itinerary ini mungkin terlihat seperti susunan jam dan kegiatan, tetapi bagi pendaki, ini adalah alur perubahan diri. Kamu datang sebagai seseorang yang hanya memiliki rasa penasaran terhadap Gunung Sumbing. Kamu pulang sebagai seseorang yang sudah merasakan energi puncak, kekuatan langkah, dan keindahan alam dari salah satu gunung terindah di Jawa.
Dan yang lebih penting, melalui Paket Tektok Gunung Sumbing, setiap langkahmu ikut membantu program sosial untuk anak-anak di lereng gunung.
Inilah makna sejati dari berpetualang sambil berbagi.
Kalau kamu sudah siap menjadikan itinerary panjang ini sebagai bagian hidupmu… tinggal bilang saja, aku siap bantu.
Biaya tidak kami tampilkan di halaman ini untuk menjaga fleksibilitas paket dan menyesuaikan kebutuhan peserta.
Klik tombol WhatsApp di bawah untuk tanya harga, diskusi tanggal, dan konsultasi santai.
Pendakian bukan soal siapa yang duluan sampai puncak—tapi siapa yang paling menikmati prosesnya. Dengan Paket Tektok Gunung Sumbing dari Alera Adventure, kamu bukan hanya mengejar sunrise, tapi ikut menyalakan harapan untuk adik-adik di lereng gunung lewat misi sosial kami.
Ayo tektok Sumbing bersama kami—petualangan yang singkat, bermakna, dan penuh cerita untuk dibawa pulang.
